Drama Perang Dagang, Tindakan Diluar Kewenangan Sampai Tuduhan “Manipulasi Pasar” Berlabu pada Permintaan Trump Kepada China untuk Hentikan Serangan Balik

Perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China masih terus hangat. Perlahan saling balas terkait tarif impor antara Amerika kepada China dan sebaliknya membuat kondisi ekonomi global sedikit terguncang. Setelah China umumkan tarif balasan sebesar 84% kepada AS, tidak tinggal diam Amerika Serikat melalui presiden Donald Trump seolah memberikan balasan dengan memberlakukan tarif baru pada puluhan mitra dagang, termasuk bea masuk sebesar 104% atas impor produk China. Tidak berhenti disitu, pemerintah China umumkan pembatasan impor film-film Hollywood sebagai bentuk pembalasan atas keputusan Presiden Trump yang kembali menaikkan tarif atas barang impor asal China.

Disisi lain, melansir dari kanal youtube PBNS NewsHour melalui postingan nya yang berjudul “Watch : ‘this is amateur hour’. Rep Horsford blasts U.S. trade rep after Trump tariff pause” yang diunggah pada 10 April 2025, anggota Kongres Steven Horsford dalam sidang DPR menanyakan kondisi saat ini terkait kebijakan yang dibuat oleh Trump kepada perwakilan dagang Trump Jamieson Greer. Dalam kesempatannya Horsford menanyakan “Tahukah anda hal yang saat ini sedang terjadi?”, tidak hanya itu Horsford juga mengatakan bahwa Presiden AS mengambil tindakan yang bahkan bukan kewenangannya, hal ini membuat kondisi perekonomian Amerika Serikat menjadi kacau balau dan hampir runtuh. Dalam kesempatan yang sama Horsford mempertanyakan “Apakah ini manipulasi pasar?”. Sebagai perwakilan dagang Trump, Greer menjawab bahwa kondisi yang saat ini terjadi adalah pengaturan ulang sistem perdagangan global “Kami sedang mencoba mengatur ulang sistem perdagangan global”.

Setelah perjalanan panjang drama perang dagang, Presiden Trump meminta Pemerintah China untuk berhenti melakukan serangan balik dan memilih menyelesaikan masalah perang tarif impor dengan negosiasi. Dilansir finance.detik.com Juru Bicara Gedung Putih Karoline Leavitt, beberapa jam setelah China menaikkan tarif impor barang dari AS menjadi 125% dimana sebelumnya 84% menyampaikan bahwa Trump terbuka untuk membuat kesepakatan dengan China. “Presiden telah menjelaskan dengan sangat jelas bahwa dia terbuka untuk kesepakatan dengan China,” kata Leavitt, dikutip dari Fox Business, Sabtu (12/4/2025). “Jika China terus membalas, hal itu tidak baik untuk mereka. Amerika Serikat adalah ekonomi terkuat dan terbaik di dunia, dibuktikan oleh lebih dari 75 negara yang telah menghubungi pemerintahan untuk membuat kesepakatan yang bagus,” sebut Leavitt.

Di tengah kekhawatiran yang disebabkan akibat perang dagang, saat ini publik tentu mengharapkan yang terbaik untuk ekonomi global. Berbagai cara dilakukan untuk mencegah krisis ekonomi yang membayang-bayangi publik. Mulai dari mengamankan aset di dalam bursa saham sampai dengan bursa komoditi seperti halnya emas fisik JFXGOLD X sedang digandrungi masyarakat. Apapun instrumen investasi yang dipilih, investor dihimbau untuk tidak tergesa-gesa, dan selalu melakukan transaksi berdasarkan analisa.

Related Posts

Emas Fisik JFXGOLD X Bergerak Seperti Roller Coaster

Pergerakan harga emas masih mencuri perhatian publik, tidak hanya investor masyarakat umum pun turut mengikuti update perkembangan harga emas sampai dengan hari ini. Pada hari Selasa kemarin (22/4/2025) investor dikagetkan…

Dampak Perang Dagang Amerika vs China, Masyarakat Berlomba Amankan Aset, Bursa Saham dan Bursa Komoditi Jadi Pilihan

Perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China semakin memanas, setelah China umumkan tarif balasan sebesar 84% kepada AS. Tidak tinggal diam, Amerika Serikat melalui presiden Donald Trump seolah memberikan…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Indonesia World Dance Festival (IWDF) 2025, Menuju Jakarta Kota Global

Indonesia World Dance Festival (IWDF) 2025, Menuju Jakarta Kota Global

Emas Fisik JFXGOLD X Bergerak Seperti Roller Coaster

Emas Fisik JFXGOLD X Bergerak Seperti Roller Coaster

Drama Perang Dagang, Tindakan Diluar Kewenangan Sampai Tuduhan “Manipulasi Pasar” Berlabu pada Permintaan Trump Kepada China untuk Hentikan Serangan Balik

Drama Perang Dagang, Tindakan Diluar Kewenangan Sampai Tuduhan “Manipulasi Pasar” Berlabu pada Permintaan Trump Kepada China untuk Hentikan Serangan Balik

Dampak Perang Dagang Amerika vs China, Masyarakat Berlomba Amankan Aset, Bursa Saham dan Bursa Komoditi Jadi Pilihan

Dampak Perang Dagang Amerika vs China, Masyarakat Berlomba Amankan Aset, Bursa Saham dan Bursa Komoditi Jadi Pilihan