Ramai Diperbincangkan, Apakah BRICS Memiliki Pengaruh Terhadap Harga Emas?

Semakin digaungkan, dedolarisasi terlihat kian menguat setelah BRICS mengambil manuver untuk menjauhkan dominasi dolar Amerika Serikat (AS) di dunia. BRICS yang merupakan kelompok negara yang terdiri dari Brazil, Rusia, India, China dan Afrika Selatan menjalin kerja sama terkait pengembangan dan pengaruh dalam urusan Internal. Mengutip dari BRICS portal, Rusia adalah negara yang memprakarsai pembentukan BRICS. Pertemuan pertama kali diselenggarakan pada tanggal 20 September 2006 atas usulan Presiden Rusia Vladimir Putin pada pertemuan Sidang Majelis Umum PBB di New York. Pada pertemuan pertama ini beberapa menteri luar negeri terlibat seperti Rusia, Brasil dan China serta Menteri Pertahanan India. Dalam pertemuannya mereka menyatakan minat untuk memperluas kerja sama multilateral. Saat ini BRICS secara resmi menambah 13 negara baru ke dalam aliansi nya sebagai negara mitra (bukan anggota penuh). Hal ini disampaikan melalui unggahan yang dilakukan BRICSinfo di akun X pada Kamis (24/10/2024).

Sedangkan untuk Indonesia sendiri melalui Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Sugiono menyampaikan keinginan Indonesia untuk bergabung menjadi anggota kelompok BRICS dalam pertemuan KTT BRICS Plus di Kazan, Rusia pada Kamis (24/10/2024). Melalui postingan di akun instagram pribadinya @sugiono_56 beliau menyampaikan bahwa Indonesia percaya BRICS dapat Mengedepankan hak pembangunan bagi negara berkembang, Mendukung reformasi sistem multilateral, dan Menjadi kekuatan pemersatu Global South. “Di BRICS, saya juga tegaskan pentingnya solidaritas dan komitmen untuk segera lakukan gencetan senjata & penegakan hukum internasional untuk perdamaian global, khususnya di #Palestina.” Letnan Satu Inf. (Purn.) Sugiono – Menteri Luar Negeri Indonesia.

Lantas apakah BRICS berpengaruh terhadap pergerakan harga emas dunia?

Perhatian terhadap KTT BRICS memberikan dorongan bagi emas, dengan adanya dukungan dari kelompok negara yang mempertimbangkan alternatif mata uang yang didukung emas sebagai respons terhadap dominasi dolar AS. Melansir dari investing.com anggota BRICS khususnya Rusia, semakin mencari cara untuk mengurangi ketergantungan terhadap dolar. Faktor ini memberikan dukungan lebih lanjut bagi kenaikan harga emas ke rekor tertinggi baru. Di sisi lain, di Amerika Serikat sendiri adanya ketidakpastian pemilu dan kemungkinan kemenangan mantan Presiden Donald Trump membuat peningkatan permintaan emas akan terjadi ketika para investor meragukan stabilitas geopolitik. Terkait kekhawatiran terhadap inflasi juga memiliki kemungkinan akan berlanjut, meskipun adanya perkiraan suku bunga menunjukan tren penurunan yang lebih lambat dari yang diantisipasi sebelumnya oleh Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed). Hal ini membuat dolar menjadi semakin kuat dan disaat yang sama sedikit membatasi kenaikan lebih lanjut dari harga emas.

Membahas pergerakan harga emas yang semakin hari bergerak ke arah puncak, membuat pasar terus memberikan perhatiannya. Hal ini terjadi pada fisik emas JFXGOLD X yang setiap pergerakannya terus membuat para investor kian menebak-nebak bagaimana harga kedepannya. Misalnya saja pada pembukaan perdagangannya hari ini, harga fisik emas JFXGOLD X sempat mengalami sedikit penurunan, kendati demikian hal ini tidak membuat fisik emas JFXGOLD X terlempar jauh ke belakang, tetapi justru fisik emas JFXGOLD X masih berhasil mempertahankan posisi nya yang berada di atas. Misalnya pada hari ini Senin (28/10/2024) fisik emas JFXGOLD X menempati posisi US$ 2.743,61 per troy ounce atau Rp. 1.388.627 per gram.

Di tengah konflik Timur Tengah yang masih memanas, tantangan dolar semakin kuat dan imbal hasil obligasi serta harga emas terus mendapatkan dukungan dari situasi ini. Konflik yang masih berlangsung memiliki kemungkinan adanya peningkatan ketegangan lebih lanjut dengan Iran serta risiko geopolitik lainnya terus membuat investor mencari perlindungan terhadap aset yang dimilikinya. Salah satu aset yang dapat dipilih untuk menjadi lindung nilai adalah fisik emas JFXGOLD X yang transaksinya menggunakan harga pasar dunia.

Related Posts

Siapkan Layanan Bullion Bank Berbasis Syariah di Indonesia, PT Bank KB Bukopin Syariah Tandatangani Perjanjian Kerjasama Dengan PT Bullion Ecosystem International

Kamis, 23 Januari 2025 PT Bank KB Bukopin Syariah tandatangani perjanjian kerjasama atau memorandum of understanding (MOU) dengan PT Bullion Ecosystem International (PT BEI). Penandatanganan MOU ini dilakukan atas dasar…

Prioritaskan Timnas Indonesia, Konser Dewa 19 All Stars 2.0 Diundur Sampai September 2025

Konser Dewa 19 All Stars yang semula dijadwalkan akan digelar pada 18 Januari 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) mengalami penundaan jadwal. Keputusan atas mundurnya jadwal konser ini…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Cetak Rekor di Bulan Januari, Bagaimana Perjalanan Emas Fisik JFXGOLD X Bulan Februari?

Cetak Rekor di Bulan Januari, Bagaimana Perjalanan Emas Fisik JFXGOLD X Bulan Februari?

Siapkan Layanan Bullion Bank Berbasis Syariah di Indonesia, PT Bank KB Bukopin Syariah Tandatangani Perjanjian Kerjasama Dengan PT Bullion Ecosystem International

Siapkan Layanan Bullion Bank Berbasis Syariah di Indonesia, PT Bank KB Bukopin Syariah Tandatangani Perjanjian Kerjasama Dengan PT Bullion Ecosystem International

Pelantikan Donald Trump Bawa Harga Emas Terbang Tinggi

Pelantikan Donald Trump Bawa Harga Emas Terbang Tinggi

Seminggu Berlalu, Emas Fisik JFXGOLD X Naik Rp. 44.000/gram

Seminggu Berlalu, Emas Fisik JFXGOLD X Naik Rp. 44.000/gram

Pemilik Happy! Emas Fisik JFXGOLD X Naik Rp. 27.000 per gram

Pemilik Happy! Emas Fisik JFXGOLD X Naik Rp. 27.000 per gram

Pengaruh Tensi Politik untuk Emas Fisik JFXGOLD X

Pengaruh Tensi Politik untuk Emas Fisik JFXGOLD X