Menunggu Pidato Chairman The Fed, Mau Dibawa Kemana Harga Emas?

Membuka perdagangan bulan Desember harga emas dunia masih anjlok. Penurunan harga emas dunia tidak lain karena dampak kenaikan dolar AS pasca terpilihnya Donald Trump, kemenangan ini membawa greenback yang lebih kuat. Pelemahan harga emas yang juga terjadi pada minggu lalu didorong oleh berkurangnya minat terhadap aset safe haven yang menyusul kesepakatan gencatan senjata pada minggu ini yang ditengahi oleh AS antara Israel dan Hizbullah. Berdasarkan notulen FOMC bulan lalu, Chairman Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell akan berpidato pada Kamis (5/12/2024) pukul 01.45 WIB. Pidato ini sangat ditunggu-tunggu, saat ini para investor sedang menunggu sinyal mengenai arah kebijakan suku bunga The Fed.

Dilansir dalam CNBC Indonesia, dalam notulen dari pertemuan Federal Open Market (FOMC) pada bulan November, pejabat The Fed menyampaikan bahwa inflasi saat ini sedang lambat dan pasar tenaga kerja tetap kuat. Hal ini memungkinkan adanya pemotongan suku bunga lebih lanjut meskipun dilakukan secara bertahap. Dalam keterangan tersebut disampaikan bahwa para pejabat merasa nyaman dengan lajunya inflasi yang masih berada di atas target 2% yang ditetapkan oleh The Fed. “Dalam membahas prospek kebijakan moneter, peserta memperkirakan bahwa jika data sesuai dengan harapan, dengan inflasi yang terus menurun secara berkelanjutan menuju 2% dan ekonomi tetap berada dekat dengan kondisi pekerjaan maksimum, maka kemungkinan besar akan tepat untuk bergerak secara bertahap menuju kebijakan yang lebih netral dari waktu ke waktu,” dikutip dari notulen FOMC bulan lalu.

Pelemahan harga emas dunia yang masih terjadi sampai dengan perdagangan hari ini, membawa harga fisik emas JFXGOLD X menduduki posisi US$ 2.641.85 per troy ounce atau Rp. 1.352.594 per gram. Jika dibandingkan dengan harga pada perdagangan minggu lalu tepatnya hari Jumat (29/11/2024) harga pada perdagangan hari ini mengalami pelemahan sebanyak 1,38% per troy ounce. Meskipun demikian jika ditarik kebelakang, pergerakan harga fisik emas JFXGOLD X selama lebih dari 11 bulan ini telah berhasil mengalami kenaikan sebanyak 30%, tentunya kenaikan ini tidaklah sedikit.

Rincian harga fisik emas JFXGOLD X 2 Desember 2024 :

  • 0,01 gram : Rp. 13.540
  • 0,05 gram : Rp. 67.693
  • 1 gram : Rp. 1.353.713
  • 2 gram : Rp. 2.707.426
  • 3 gram : Rp. 4.061.140
  • 4 gram : Rp. 5.414.853
  • 5 gram : Rp. 6.767.767
  • 10 gram : Rp. 13.537.134
  • 50 gram : Rp. 67.685.670
  • 100 gram : Rp. 135.355.350

Simak informasi lainnya hanya di MetalNews.

Related Posts

Merasa Tidak Perlu Terburu-buru, The Fed Kembali Tahan Suku Bunga

Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) kembali menahan suku bunga. Pada pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) Kamis dini hari waktu Indonesia (8/5/2025). Dalam pertemuannya…

Turun lagi, Cek Harga Emas Hari Ini

Harga emas fisik JFXGOLD X kembali turun pada perdagangannya hari ini, Rabu (30/4/2025). Penurunan harga yang terjadi pada harga emas dunia ini diimbangi dengan meredanya ketegangan perang dagang antara Amerika…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Merasa Tidak Perlu Terburu-buru, The Fed Kembali Tahan Suku Bunga

Merasa Tidak Perlu Terburu-buru, The Fed Kembali Tahan Suku Bunga

Turun lagi, Cek Harga Emas Hari Ini

Turun lagi, Cek Harga Emas Hari Ini

Harga Emas Turun Jadi Rp. 1,8 juta/gram, Ini Penyebabnya!

Harga Emas Turun Jadi Rp. 1,8 juta/gram, Ini Penyebabnya!

Indonesia World Dance Festival (IWDF) 2025, Menuju Jakarta Kota Global

Indonesia World Dance Festival (IWDF) 2025, Menuju Jakarta Kota Global

Emas Fisik JFXGOLD X Bergerak Seperti Roller Coaster

Emas Fisik JFXGOLD X Bergerak Seperti Roller Coaster

Drama Perang Dagang, Tindakan Diluar Kewenangan Sampai Tuduhan “Manipulasi Pasar” Berlabu pada Permintaan Trump Kepada China untuk Hentikan Serangan Balik

Drama Perang Dagang, Tindakan Diluar Kewenangan Sampai Tuduhan “Manipulasi Pasar” Berlabu pada Permintaan Trump Kepada China untuk Hentikan Serangan Balik